Food  

Tak Hanya untuk Memasak, inilah Manfaat Cuka Beras bagi Kesehatan

Tak Hanya untuk Memasak, inilah Manfaat Cuka Beras bagi Kesehatan
Tak Hanya untuk Memasak, inilah Manfaat Cuka Beras bagi Kesehatan

Dokteria.com - Cuka beras adalah cuka yang berasal dari beras yang difermentasi. Cuka ini dibuat dengan mencampurkan beras putih atau merah dengan starter fermentasi (zat aditif yang digunakan pada tahap awal fermentasi). Selanjutnya, terjadi proses alami yang menghasilkan cuka.

Cuka beras dipopulerkan di negara-negara Asia seperti Vietnam, Korea, Jepang dan Cina. Cuka kaya akan bahan aktif dan senyawa yang memiliki manfaat potensial, menjadikannya tambahan yang bagus untuk diet sehat.

Cuka beras telah digunakan sebagai obat alami sejak zaman kuno. Sebuah penelitian menyebutkan bahwa konsumsi cuka beras memiliki banyak manfaat bagi tubuh. Lalu, cuka beras untuk apa saja?

Manfaat Cuka Beras bagi Kesehatan

Cuka beras memiliki rasa manis dan asam yang membuat makanan terasa nikmat. Meski kebanyakan orang mengira bahwa cuka beras hanya digunakan untuk memasak, ternyata cuka beras juga dapat memberikan sejumlah manfaat bagi kesehatan. Manfaat kesehatan dari cuka beras meliputi:

1. Meningkatkan energi

Asam amino dan bahan aktif lainnya dalam cuka beras dapat membantu tubuh Anda melawan kelelahan dan meningkatkan metabolisme saat Anda sangat membutuhkannya. Menambahkan cuka ini sebagai saus salad di siang hari dapat memberi Anda energi ekstra yang dibutuhkan di sore hari untuk tetap aktif.

2. Menjaga kesehatan kulit

Cuka beras dapat dioleskan langsung ke kulit, terutama jika dicampur dengan minyak esensial tea tree. Campuran ini dapat bertindak sebagai zat untuk mengencangkan kulit, mencegah infeksi kulit tertentu, meredakan peradangan, dan meningkatkan kecerahan kulit Anda.

3. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Cuka beras kaya akan asam amino yang penting untuk fungsi sistem kekebalan tubuh. Bahan-bahan ini dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mengurangi aktivitas radikal bebas. Hal ini menghindarkan Anda dari stres oksidatif yang dapat memicu berbagai penyakit kronis, seperti penyakit jantung, stroke, diabetes, dan kanker.

4. Kaya antioksidan

Menurut sebuah artikel yang diterbitkan dalam Journal of Food Science pada tahun 2014, meskipun kandungan antioksidan dalam cuka beras dapat bervariasi, beberapa di antaranya mengandung senyawa fenolik yang tinggi. Meningkatkan asupan makanan yang kaya akan senyawa fenolik dapat membantu mengurangi risiko kanker, diabetes, dan osteoporosis.

5. Melindungi kesehatan hati

Cuka beras telah populer digunakan di Jepang selama berabad-abad sebagai tonik hati. Cuka ini diyakini dapat meningkatkan efek detoksifikasi hati sehingga melindungi kesehatannya dan memastikan fungsi normalnya.

6. Mencegah masalah kardiovaskular

Penelitian telah menunjukkan bahwa cuka beras dapat memperlambat pengendapan kolesterol di arteri dan vena. Ini membantu Anda menghindari masalah kardiovaskular, seperti aterosklerosis, stroke, dan serangan jantung.

7. Mengurangi asupan kalori

Sebagai bumbu tanpa kalori, cuka beras dapat membantu Anda mengurangi asupan kalori sambil menambahkan rasa pada makanan. Anda bisa menggunakannya sebagai pengganti saus salad biasa yang memiliki lebih banyak kalori. Dengan mengurangi asupan kalori, ini dapat membantu Anda menurunkan atau mempertahankan berat badan.

8. Meningkatkan kesehatan pencernaan

Beberapa bahan aktif, seperti asam asetat yang terdapat dalam cuka beras, dapat meredakan peradangan pada usus, meningkatkan gerakan peristaltik (kontraksi dan relaksasi otot pada saluran pencernaan untuk mendorong makanan), serta melancarkan buang air besar untuk mencegah sembelit.

9. Mengurangi tekanan darah

Tak hanya bebas kalori, cuka beras juga bebas sodium. Perlu Anda ketahui bahwa terlalu banyak mengonsumsi natrium dalam makanan dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi, sedangkan mengurangi asupan natrium dengan makanan seperti cuka beras dapat membantu menurunkan tekanan darah.

Selain sebagai pengganti saus salad, Anda bisa menambahkan cuka beras ke berbagai masakan untuk memberikan rasa asam yang sedikit menyegarkan. Tak hanya itu, Anda juga bisa membuat asinan sayur dan buah dengan menggunakan cuka ini. Jika setelah mengkonsumsi cuka beras timbul gejala tertentu, sebaiknya segera hentikan pemakaiannya dan konsultasikan ke dokter.

Dapatkan Berita dan Informasi Kesehatan Terbaru dengan mengikuti kami di Google News