Apakah aman menggunakan handbody pemutih pada kulit?

Apakah aman menggunakan handbody pemutih pada kulit
Apakah aman menggunakan handbody pemutih pada kulit

Dokteria.com - Begitu banyak handbody pemutih yang tersedia di pasaran. Lotion ini tidak hanya berfungsi untuk melembabkan dan melindungi kulit dari paparan sinar matahari, tetapi juga dapat memutihkan atau mencerahkan kulit.

Jika menggunakan pelembap atau tabir surya pada kulit dianjurkan dari segi kesehatan, penggunaan pemutih sebenarnya tidak dianjurkan. Pasalnya, tidak ada manfaat kesehatan dengan menggunakan pemutih pada kulit.

Pembersih tangan mungkin mengandung bahan berbahaya
Secara umum, hanya handbodies yang mengandung bahan pelembab. Mulai dari petrolatum, lanolin, mineral oil, dan dimethicone. Bahan-bahan ini tidak berbahaya bagi kulit.

Campuran pemutih pada tangan tubuh perlu mendapat perhatian lebih karena ada beberapa jenis produk yang menggunakan merkuri sebagai bahan pemutih.

Merkuri merupakan logam beracun yang dapat menyebabkan gangguan pada tubuh, termasuk gangguan ginjal dan saraf. Oleh karena itu, produk yang mengandung merkuri tergolong berbahaya dan dapat memicu keracunan logam ini.

Keracunan merkuri dapat ditandai dengan kulit mati rasa dan kepekaan terhadap cahaya. Tak hanya itu, keracunan dengan bahan ini juga bisa menyebabkan kelelahan, tekanan darah tinggi, hingga gangguan sistem saraf seperti tremor.

Tidak semua handbody pemutih kulit berbahaya

Meski berpotensi mengandung merkuri, tidak semua handbody pemutih berbahaya untuk digunakan. Ada juga kandungan lain yang bisa mencerahkan kulit tanpa menimbulkan gangguan kesehatan. Namun penggunaannya tetap perlu disesuaikan dengan petunjuk pemakaian.

Berikut adalah bahan pemutih yang diperbolehkan sebagai pemutih, termasuk pada handbodies pemutih:

Hidrokuinon

Hydroquinone adalah salah satu bahan paling umum dalam produk pemutih. Contohnya termasuk tokoferil asetat dan tokoferol.

Kadar hidrokuinon umumnya hanya 2% jika dijual bebas, namun bisa mencapai 4% jika diperoleh dengan resep dokter.

Glycolic acid

Glycolic acid juga biasa digunakan untuk mengurangi garis halus pada wajah dan mencegah timbulnya jerawat. Bahan ini juga sering digunakan para dokter untuk tindakan peeling untuk mencerahkan wajah.

Retinoid

Retinol dan tretinoin adalah contoh retinoid. Bahan ini merupakan turunan dari vitamin A dan biasanya dapat mencerahkan flek hitam akibat paparan sinar matahari, membuat kulit lebih kenyal, dan mencegah munculnya kerutan.

Kortikosteroid

Selain sebagai pemutih, kortikosteroid seperti hidrokortison juga memiliki sifat antiradang. Sehingga bahan ini juga mengurangi resiko dermatitis saat digunakan dalam pemutih badan. Namun penggunaannya harus dengan resep dokter.

Selain bahan kimia tersebut, ada juga bahan pemutih alami. Misalnya asam kojic dan arbutin. Asam kojic terbuat dari jamur, sedangkan arbutin berasal dari campuran ekstrak tumbuhan.

Bahan pemutih alami ini bekerja dengan mengurangi produksi melanin di kulit. Melanin adalah pigmen alami yang memberi warna pada kulit.

Semakin banyak kadar melanin di kulit, maka warna kulit Anda akan semakin gelap. Namun, kadar melanin yang normal ditentukan oleh faktor genetik.

Dapatkan Berita dan Informasi Kesehatan Terbaru dengan mengikuti kami di Google News