Pengertian
Dokteria.com - Acepress merupakan obat yang mengandung captopril. Fungsi utama obat Acepress adalah sebagai penanganan hipertensi dan gagal jantung.
Keterangan
Sebelum digunakan, perhatikan keterangan obat Acepress berikut ini:
- Golongan: Obat Keras
- Kelas Terapi: ACE Inhibitor
- Kandungan: Captopril 12.5 mg; Captopril 25 mg
- Bentuk: Tablet
- Satuan Penjualan: Strip
- Kemasan: Box, 10 Strip @ 10 Tablet
- Farmasi: Bernofarm
- Harga: Rp 18.000 – Rp 32.500/ Strip
Kegunaan
Acepress digunakan untuk membantu menurunkan hipertensi dan terapi gagal jantung kongestif.
Dosis & Cara Penggunaan
Acepress adalah obat keras. Oleh karena itu, pasien harus menggunakan resep dokter dalam membeli obat ini.
Aturan penggunaan obat Acepress secara umum adalah sebagai berikut:
- Hipertensi: 25-75 mg per hari
- Gagal Jantung: dosis awal 6.25-75 mg per hari, tergantung dari kondisi pasien. Dosis pemeliharaan 75-150 mg per hari
- Pasca Serangan Jantung: dosis awal 6.25-12.5 mg per hari. Dosis pemeliharaan 75-150 mg per hari
- Nefropati Diabetes: 75-100 mg per hari
Cara Penyimpanan
Simpan pada suhu 15-30 derajat Celsius.
Artikel Lainnya: Kenali Gejala Gagal Jantung Kongestif
Efek Samping
Efek samping yang bisa timbul selama mengonsumsi Acepress, antara lain:
- Gangguan pada indra pengecap
- Konstipasi
- Batuk kering
- Pusing
- Ruam kulit
- Insomnia
- Rambut rontok
- Sakit dada
- Takikardia
- Hipotensi
- Mulut kering
Overdosis
Gejala overdosis Acepress, antara lain:
- Bradikardia
- Disritmia
- Hipotensi nyata
- Vasodilatasi perifer berlebihan
- Syok
Jika terjadi overdosis, segeralah bawa pasien ke rumah sakit agar dapat ditangani oleh dokter.
Kontraindikasi
Penggunaan obat Acepress sebaiknya tidak dilakukan pada pasien dengan keadaan berikut:
- Wanita sedang hamil atau merencanakan kehamilan, dan wanita menyusui
- Gangguan ginjal
- Gangguan hati
- Diabetes
- Diare
- Lupus
- Sedang transplantasi ginjal
Interaksi Obat
Acepress sebaiknya tidak digunakan bersamaan dengan jenis obat berikut:
- NSAID
- Diuretik
- Insulin
Kategori Kehamilan
Kategori D: Obat ini bisa menimbulkan risiko pada janin manusia. Tetapi dalam sebagian kasus, manfaat obat lebih besar ketimbang efek samping yang ditimbulkan.
Peringatan Menyusui
Captopril terdistribusi ke dalam ASI dalam jumlah yang kecil. Konsultasikan dengan dokter sebelum menggunakan obat ini.
Dapatkan Informasi Kesehatan Terbaru dengan mengikuti kami di Google News
Informasi yang Dokteria berikan bukan sebagai pengganti konsultasi medis langsung dengan dokter, atau mengarahkan pemakaian obat dengan merek tertentu. Pemakaian obat harus dengan resep dokter. Ketersediaan obat tergantung pada indikasi yang disetujui Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Sekian pembahasan dari Dokteria pada kesempatan kali ini. Semoga informasi yang diberikan tersebut bisa memenuhi informasi yang sedang Anda cari dan Jangan lupa untuk membagikan artikel ini agar bermanfaat untuk semuanya ya kaa..
Hidup Sehat dan Ceria Bersama Dokteria…