6. Hovering butterfly
Kupu-kupu melayang adalah posisi WOT yang dilakukan dengan seks oral. Posisi seks ini memungkinkan Anda untuk mengontrol pasangan pria.
Anda bisa meminta pasangan pria untuk berbaring di tempat tidur. Posisikan lutut Anda mengapit telinga pasangan Anda. Pria bisa menopang kepalanya dengan bantal untuk menciptakan sudut penetrasi lidah yang lebih dalam.
Kemudian, wanita itu berlutut dan mengangkang beberapa inci di atas wajah pria itu. Anda dapat berpegangan pada dinding atau bagian belakang tempat tidur untuk menyeimbangkan posisi.
7. Duduk bersila

Jika Anda memiliki lebih banyak waktu luang dan ingin mencoba berhubungan seks tanpa terburu-buru, variasi WOT ini mungkin bisa menjadi pilihan.
Caranya, pasangan pria bisa duduk bersila di ranjang (Anda bisa menyandarkan punggung di kepala ranjang jika mau). Kemudian, wanita itu masuk dari atas untuk duduk di pangkuannya.
Anda kemudian dapat mengaitkan kaki Anda di belakang pinggang pria dan berpegangan pada bahunya untuk mengatur penetrasi. Meski posisi bercinta ini sedikit membatasi ruang gerak Anda dan pasangan, namun inilah kunci kenikmatannya.
Seks lambat dengan penetrasi yang tidak begitu dalam bisa dijadikan foreplay untuk membantu membangun gairah hingga mencapai klimaksnya.
Cara ini juga memungkinkan Anda berdua lebih sering melakukan kontak mata dan lebih leluasa menjelajahi tubuh satu sama lain.
Jika Anda bosan dengan posisi bercinta, cobalah variasi posisi WOT di atas. Selain untuk mengatasi rasa bosan, gaya bercinta woman on top juga bisa meningkatkan gairah seksual Anda dan pasangan.
Dengan ini, keintiman dengan pasangan juga bisa meningkat sehingga hubungan suami istri bisa memuaskan, langgeng, dan bahagia. Semoga beruntung!